Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP): Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Latar Belakang
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
merupakan bagian integral dari pendidikan secara keseluruhan, bertujuan untuk
mengembangkan aspek kebugaran jasmani, keterampilan gerak, keterampilan
berfikir kritis, keterampilan sosial, penalaran, stabilitas emosional, tindakan
moral, aspek pola hidup sehat dan pengenalan lingkungan bersih melalui
aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan terpilih yang direncanakan secara
sistematis dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional.
Pendidikan sebagai suatu proses pembinaan
manusia yang berlangsung seumur hidup, pendidikan jasmani, olahraga dan
kesehatan yang diajarkan di sekolah memiliki peranan sangat penting, yaitu
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk terlibat langsung dalam
berbagai pengalaman belajar melalui aktivitas jasmani, olahraga dan kesehatan yang terpilih yang
dilakukan secara sistematis. Pembekalan
pengalaman belajar itu diarahkan untuk membina pertumbuhan fisik dan
pengembangan psikis yang lebih baik, sekaligus membentuk pola hidup sehat dan
bugar sepanjang hayat.
Pendidikan memiliki sasaran pedagogis, oleh
karena itu pendidikan kurang lengkap tanpa adanya pendidikan jasmani, olahraga
dan kesehatan, karena gerak sebagai aktivitas jasmani adalah dasar bagi manusia
untuk mengenal dunia dan dirinya sendiri yang secara alami berkembang searah
dengan perkembangan zaman.
Selama ini telah terjadi kecenderungan dalam
memberikan makna mutu pendidikan yang hanya dikaitkan dengan aspek kemampuan
kognitif. Pandangan ini telah membawa akibat terabaikannya aspek-aspek moral,
akhlak, budi pekerti, seni, psikomotor, serta life skill. Dengan diterbitkannya
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
akan memberikan peluang untuk menyempurnakan kurikulum yang komprehensif dalam
rangka mencapai tujuan pendidikan nasional.
Pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan
merupakan media untuk mendorong pertumbuhan fisik, perkembangan psikis,
keterampilan motorik, pengetahuan dan penalaran, penghayatan nilai-nilai
(sikap-mental-emosional-sportivitas-spiritual-sosial), serta pembiasaan pola
hidup sehat yang bermuara untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan
kualitas fisik dan psikis yang seimbang.
Tujuan
Mata pelajaran Jasmani, Olahraga, dan
Kesehatan bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut.
1. Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya pengembangan dan
pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui berbagai
aktivitas jasmani dan olahraga yang terpilih
2. Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik.
3. Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar
4. Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi
nilai-nilai yang terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan
5. Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab, kerjasama,
percaya diri dan demokratis
6. Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, orang
lain dan lingkungan
7. Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga di lingkungan yang bersih sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik yang sempurna, pola
hidup sehat dan kebugaran, terampil, serta memiliki sikap yang positif
Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Pendiidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan untuk jenjang SD/MI, SMP/Mts,SMA/MA,
SMK/MAK adalah sebagai berikut.
1.
Permainan dan olahraga
meliputi: olahraga tradisional, permainan. eksplorasi
gerak, keterampilan lokomotor non-lokomotor,dan manipulatif, atletik, kasti, rounders, kippers, sepak bola, bola basket,
bola voli, tenis meja, tenis lapangan, bulu
tangkis, dan beladiri, serta aktivitas lainnya
2.
Aktivitas pengembangan
meliputi: mekanika sikap tubuh, komponen kebugaran jasmani, dan bentuk postur
tubuh serta aktivitas lainnya
3.
Aktivitas senam
meliputi: ketangkasan sederhana, ketangkasan tanpa alat, ketangkasan dengan
alat, dan senam lantai, serta aktivitas lainnya
4.
Aktivitas ritmik
meliputi: gerak bebas, senam pagi, SKJ, dan senam
aerobic serta aktivitas lainnya
5.
Aktivitas air meliputi: permainan di air, keselamatan air, keterampilan bergerak di air, dan renang serta aktivitas lainnya
6.
Pendidikan luar kelas,
meliputi: piknik/karyawisata, pengenalan lingkungan, berkemah,
menjelajah, dan mendaki gunung
7.
Kesehatan, meliputi penanaman budaya hidup sehat dalam kehidupan
sehari-hari, khususnya yang terkait dengan perawatan tubuh agar tetap sehat,
merawat lingkungan yang sehat, memilih makanan dan minuman yang sehat, mencegah
dan merawat cidera, mengatur waktu
istirahat yang tepat dan berperan aktif dalam kegiatan P3K dan UKS. Aspek kesehatan merupakan aspek
tersendiri, dan secara implisit masuk ke dalam semua aspek.
Standar Isi (Standar
Kompetensi dan Kompetensi Dasar) Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Untuk
Materi Aktivitas Atletik Pada SD/MI
Kelas I, II dan III
Tingkat
Satuan
Pendidikan
|
Kelas
|
Semester
|
Standar Kompetensi
|
Kompetensi Dasar
|
SD/MI
|
I
|
1
|
1. Mempraktikkan gerak dasar ke dalam permainan sederhana/ aktivitas
jasmani dan nilai yang terkandung di dalamnya
|
1.1 Mempraktikkan gerak dasar jalan, lari dan lompat dalam permainan sederhana, serta nilai sportivitas, kejujuran, kerjasama, toleransi dan percaya diri
|
2
|
6. Mempraktikkan gerak dasar ke dalam aktivitas jasmani dan nilai yang terkandung di dalamnya
|
6.1 Mempraktikkan gerak dasar jalan, lari dan lompat ke berbagai arah dengan berbagai pola dalam permainan
sederhana, serta nilai kerjasama, kejujuran, tanggung jawab dan toleransi
|
||
II
|
1
|
1. Mempraktikkan variasi gerak dasar melalui permainan dan aktivitas
jasmani, dan nilai-nilai yang terkandung di
dalamnya
|
1.1 Mempraktikkan gerak dasar jalan, lari, lompat yang bervariasi dalam permainan yang menyenangkan dan nilai kerjasama, toleransi, kejujuran, tanggungjawab, menghargai lawan dan menghargai diri sendiri
|
|
III
|
1
|
1. Mempraktikkan berbagai kombinasi gerak dasar melalui permainan dan nilai-nilai yang
terkandung di
dalamnya
|
1.1 Mempraktikkan kombinasi berbagai pola gerak jalan dan lari dalam permainan sederhana, serta aturan dan kerja sama
|
|
2
|
6. Mempraktikkan berbagai gerak dasar dalam
permainan
sederhana dan
nilai-nilai yang terkandung di
dalamnya
|
6.1 Mempraktikkan kombinasi gerak dasar
jalan, lari dan lompat dengan koordinasi yang baik
dalam permainan sederhana, serta nilai kerjasama,
toleransi, kejujuran, tanggung jawab dan menghargai lawan
atau diri sendiri
|
Tabel diatas
merupakan materi aktivitas atletik yang tercantum dalam Standar Isi KTSP tahun
2006 meliputi standar kompetensi dan kompetensi dasar Pendidikan Jasmani,
Olahraga dan Kesehatan (PJOK) pada tingkat sekolah dasar kelas 1, 2 dan 3.
Apabila
melihat kepada tujuan yang hendak dicapai dengan pelaksanaan Pendidikan Jasmani
Olahraga dan Kesehatan di sekolah sebelumnya (hal. 2), saya menemukan beberapa
poin yang menjadi hasil analisa saya terhadap materi aktivitas atletik kelas 1,
2 dan 3 SD. Berikut merupakan hasil analisa saya.
1) Standar
kompetensi yang meliputi gerak dasar relevan dengan kompetensi dasar, dimana
diatas disebutkan bahwa gerak dasar jalan, lari dan lompat yang memang
merupakan esensi dari aktivitas atletik
2)
Penekanan penguasaan gerak dasar pada anak-anak usia SD kelas 1, 2
dan 3 (6-9) tahun dalam kurikulum PJOK relevan dengan tujuan yang hendak
dicapai yaitu meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak
dasar
3) Pengembangan
fisik dan psikis anak dapat berkembang dengan baik salahsatunya dengan materi
aktivitas atletik ini, anak dilatih fisik dan psikisnya dengan berbagai variasi
dan kombinasi gerak dasar dalam bentuk permainan
4) Penanaman
nilai atau internalisasi nilai melalui materi aktivitas jasmani termasuk
aktivias atletik dapat membangun karakter diri siswa menjadi manusia yang tidak
hanya sehat secara jasmaniah, namun juga rohaninya
Kesimpulan saya dengan analisis ini adalah bahwa
kurikulum Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan dengan Standar Isi tahun
2006 yang berkembang di sekolah sudah cukup representatif dan relevan dengan
tujuannya yang merujuk pada tujuan pendidikan nasional dalam UU 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 3,
“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak
serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan
bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab”.
Catatan:
Analisis saya ini hanya berdasarkan pada
standar isi meliputi standar kompetensi dan kompetensi dasar. Hasil analisa pun
bersifat keseluruhan, tidak mendalam. Hasil analisa yang lebih dalam dan teliti
jika dilakukan pengamatan terhadap pelaksanaan Penjas di sekolah, khususnya
pada materi aktivitas atletik. Sehingga dengan begitu, hasil analisa
benar-benar bersifat faktual dan kekinian karena bersumber dari kegiatan nyata
di lapangan, tidak hanya berdasar pada apa yang tersurat dalam kurikulum saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar